Jengkol atau jering adalah tumbuhan paling unik, bagaimana tidak tumbuhan ini aromanya kurang menyenangkan tapi disukai oleh banyak negara terutama Asia, tercatat Myanmar, Malaysia dan tentu saja Indonesia dengan jawa baratnya sebagai pengkonsumsi terbanyak untuk tumbuhan ini. Dijawa barat makanan ini kadang dinamakan ati maung (hati harimau) karena bentuknya seperti hati dan aromanya yang menerkam laksana harimau. Harganyapun terbilang mahal untuk ukuran sayur rakyat, diatas daging ayam dan hampir menyamai daging sapi, beruntung sekarang harganya turun kembali.
Masalah Kesehatan
Bau Tidak Sedap
Kaya Vitamin
Kaya Protein
Kaya Kandungan Kalsium
Mengandung Fosfor
Kaya Kandungan Zat Besi
Masalah Kesehatan
Mengkonsumsi terlalu banyak jengkol dapat menimbulkan masalah pada kesehatan karena jengkol mengandung asam jengkolat yang tinggi dan sukar larut di air pada pH yang asam menyebabkan terjadinya penumpukan kristal di saluran urin, yang disebut jengkolan Konsumsi berlebihan akan menyebabkan terbentuknya kristal dan mengganggu urinasi. Apabila pengkristalan ini berlanjut untuk waktu yang lama dan semakin bertambah banyak bisa menyebabkan gangguan yang lebih parah seperti gangguan prostat dan ginjal.
Bau Tidak Sedap
Memakan sedikit jengkol dapat menciptakan masalah pada penampilan, aroma pada mulut yang tidak menyenangkan, buang angin, keringat dan bahkan urine yang terkontaminasi oleh bau dari tumbuhan ini sehingga lingkungan sekitar merasa terganggu. Tapi hal ini sebetulnya bisa diatasi dengan banyak banyak membersihkan diri dengan berbagai macam air dan pengharum
Untuk anda jengkol mania jangan terlalu khawatir dan tegang jengkol itu bukan tumbuhan sampah yang tak bermanfaat karena Allah menciptakan sesuatu itu pasti ada artinya, berikut beberapa manfaat dari jengkol
Baca juga
Khasiat Jengkol Untuk Kesehatan
Kaya Vitamin
Vitamin yang terkandung dalam jengkol adalah vitaman A, B1, B2, dan C. Vitamin A pada jengkol berkisar 658 mg per 100 gram yang berfungsi menjaga kesehatan mata. Vitamin B2 dan B1 sangat membantu dalam penyerapan protein juga menjaga kepekaan syaraf. Kandungan Vitamin C 80 mg per 100 gram, berfungsi sebagai antioksidan penangkal radikal bebas
Kaya Protein
Protein yang terkandung pada jengkol ternyata cukup tinggi berkisar antara 23,3 gram per 100 gram diperkirakan kandungan protein nabati ini lebih tinggi dari kacang kedelai dan juga kacang hijau. Seperti diketahui mengkonsumsi protein nabati akan lebih banyak meningkatkan kesehatan dan memperpanjang umur dua kali lebih lama daripada protein hewani yang riskan dengan kegemukan.
Kaya Kandungan Kalsium
Jengkol mengandung kalsium 140/100 gram, dengan energi pada kalsium dapat mencegah Osteoporosis atau keroposnya tulang juga penghubung jaringan saraf pergerakan otot juga sistem kerja jantung pada metabolisme tubuh
Mengandung Fosfor
Jengkol termasuk Tanaman Berkhasiat mengandung Fosfor berkisar antara 166.7/100 gram. Berfungsi sebagai pelindung gigi agar tak berlubang dan tulang kuat tak keropos hampir menyerupai kalsium
Kaya Kandungan Zat Besi
Untuk besi, Jengkol mengandung 4,7 g per 100 gram. Kekurangan zat besi bisa menyebabkan anemia. Gejala utama anemia defisiensi besi adalah kelelahan, lemah, pucat dan tidak bergairah (kurang energi), sakit kepala dan mudah marah, tidak mampu berkonsentrasi, serta rentan terhadap infeksi. Perubahan terhadap penampilan seperti muka pucat dan kuku kering
Itulah beberapa kandungan manfaat, khasiat dan efek samping dari Tanaman Berkhasiat yang ditimbulkan oleh jengkol semoga bermanfaat..